Minggu, 13 Juli 2008

Fitur Security Baru Pada Oracle 11g

Setelah merilis Oracle 10g pada beberapa waktu lalu, kini Oracle kembali meluncurkan produk terbarunya yakni Oracle Database 11g Enterprise Edition. Oracle Database 11g Enterprise Edition ini memberikan performance, memiliki skala tertentu (scalability), security, dan kehandalan (reliability) dalam pilihan cluster atau single server yang dapat berjalan di sistem operasi Windows, Linux dan Unix. Oracle Database 11g Enterprise Edition juga menyediakan fitur luas untuk mengatur proses transaksi yang sering diminta, business intelligence, dan aplikasi manajemen content. Oracle Database 11g Enterprise Edition datang dengan range pilihan untuk memperluas database No.1 di dunia untuk membantu meningkatkan pertumbuhan bisnis user dan performance user, security, dan tingkat layanan yang diharapkan.Keuntungan menggunakan Oracle Database 11g Enterprise Edition :
Melindungi server yang error atau gagal, situs yang gagal, human error, dan mengurangi downtime
Mengamankan data dan pemenuhan row-level keamanan yang unik, auditing yang baik, enkripsi data transparan dan total recall data
Data warehousing performance tinggi, proses analitik online, dan data mining
Pengaturan yang mudah untuk semua informasi lifecyle database yang terbesar




Oracle dapat digunakan di Windows Server System, .NET, dan Microsoft Office. User dapat mengambil keuntungan dari Oracle Database, Oracle Fusion Middleware, dan aplikasi Oracle pada platform Windows :
Perlindungan investasi dalam pengembangan skill dengan integrasi antara Oracle Database dan Microsoft Visual Studio .NET
Pengamanan yang kuat dengan fitur Oracle yang mendukung Windows native security dan Active Directory
Mendukung produktivitas end-user dengan memanfaatkan aplikasi Microsoft Office dan aplikasi Oracle
Mendorong performance kelas Enterprise, kehandalan dan scalability dengan Oracle 11g dan Real Aplication Cluster
Oracle Database 11g membuat penggunaan Oracle di Windows dan .NET lebih mudah, cepat dan lebih efektif biaya. Oracle Database 11g menyediakan nilai yang besar dengan harga yang rendah pada platform Windows. Oracle Database 11g lebih mudah dan lebih hemat biaya dibandingkan dengan Microsoft SQL Server. Produk Oracle Database 11g merupakan standard terbuka dan support di sebuah range platform, tool pengembangan dan bahasa.

Fitur Security Oracle 11g Enterprise Edition
1. Kerberos Cross Realm Support
Mengupdate implementasi Oracle Kerberos untuk mensupport otentifikasi cross realm.

2. SYSDBA Strong Authentication
Semua koneksi ke database sekarang sudah dapat menggunakan otentifikasi yang kuat, termasuk SYSDBA dan SYSOPER.


3. Tablespace Encryption
Dengan menggunakan tablespace encryption, User dapat meng enkripsi sebuah tablespace dan data – data yang terdapat dalam tabel tersebut.

4. Hardware – Based Master Key Protection
Fitur ini memperbolehkan Transparent Data Encryption ( TDE ) master key untuk disimpan pada sebuah Hardware Security Module ( HDM ) eksternal untuk security yang lebih kuat.

5. Audit By Default
Fitur ini meng konfigurasi secara otomatis database untuk di audit dan menyalakan auditing untuk saat – saat yang spesifik seperti koneksi network.

6. Built in Password Complexity Checker
Fitur ini membangun di dalam database sebuah rutin password complexity yang telah di dokumentasikan pada Oracle Database Security Guide.

7. Built in User Profile
Mempermudah asosiasi seorang database User dengan profil nya.

8. Fine-Grained Access Control on Network Call-outs from the Database
Paket UTL_TCP, UTL_INADDR, UTL_HTTP, UTL_SMTP, and UTL_MAIL memperbolehkan User Oracle untuk melakukan panggilan network dari database menggunakan raw TCP atau menggunakan tingkat protocol yang lebih tinggi yang terdapat dalam raw TCP.

9. Improve Security for Network Administration, Registration, and Operation
Meningkatkan keamanan untuk administrasi pada network, registrasi dan operasi database.




10. Parameters for Enhanced Security of Database Communication
Fitur ini menampilkan beberapa inovasi :
a. Laporan penerimaan bad packet pada database dari error protocol.
b. Menghentikan atau melanjutkan eksekusi server saat menerima bad packet.
c. Konfigurasi jumlah kesempatan maksimum untuk otentifikasi.
d. Kontrol display dari banner versi database.
e. Konfigurasi banner untuk akses tak dikenal dan auditing aksi dari user.


11. Standard – Based Password Algorythm
Meningkatkan keamanan password database dan memperbolehkan penggunaan password dengan menggunakan semua macam karakter yang ada.

12. Integrated Database Security Manageability
Untuk mempermudah ( menjadikan lebih simple ) manajemen security pada database.

13. Virtual Private Catalog
Penambahan ini memperbolehkan catalog administrator untuk mendapatkan visibility dari beberapa database terdaftar di dalam catalog.
Dikutip dari : SDA-Asia.com dan Oracle.com

Kamis, 03 Juli 2008

Oracle Umumkan Rilis Baru Oracle Secure Backup


Oracle Secure Backup 10.2 kini secara umum tersedia pada Linux, Windows, dan UNIX untuk penggunaan dengan semua edisi Oracle Database 11g dan Oracle Database 10g.

Oracle hari ini (6 Maret 2008) mengumumkan ketersediaan umum Oracle Secure Backup 10.2, solusi tape backup performa-tinggi dari Oracle untuk Oracle Database dan perangkat storage NAS. Oracle Secure Backup adalah solusi enterprise lengkap untuk manajemen tape backup terpusat dengan fitur-fitur canggih seperti enkripsi, vaulting, dan dynamic drive sharing.

Para pelanggan bisa memperoleh perlindungan data terbaik pada harga rendah menggunakan security policies safeguarding data Oracle Secure Backup yang disimpan dalam tape dan kontrol akses terhadap sistem backup dan data. Rilis terbaru dari Oracle Secure Backup ini memberikan enkripsi policy-based pada level domain, host, backup, atau tape menggunakan algoritma enkripsi AES128, AES192 atau AES256. Oracle Secure Backup menyediakan otomatisasi manajemen semua kunci enkripsi yang terkait dengan tape backup, menyederhanakan kerja administrator database. Kunci enkripsi disimpan secara terpusat pada Oracle Secure Backup Administrative Server, yang dengan luwes mengelola dekripsi selama restorasi. Kebutuhan enkripsi data korporat dipenuhi dengan policy manajemen kunci user-defined termasuk jenis kunci (passphrase acak atau user) dan jadwal re-key.

Oracle Secure Backup 10.2 melakukan otomatisasi manajemen tape sepanjang life cyclenya dari creation, expiration sampai reuse. Konsep tape storage pool yang ada diperluas hingga mencakup manajemen policy-based untuk tape vaulting, duplikasi, dan migrasi dari Virtual Tape Library (VTL) ke physical tape. Oracle Secure Backup melakukan otomatisasi manajemen tape per user-defined policy, yang dapat meliputi duplikasi tape dengan retention sama atau berbeda dan jadwal vaulting seperti tape asli, penjadwalan rotasi (vaulting) tape antara banyak lokasi.

Sebagai bagian dari keluarga produk Oracle, Oracle Secure Backup senantiasa mengoptimasi peluang integrasi untuk membantu memaksimalkan return on investment pelanggan Oracle. Dengan utilisasi Oracle Secure Backup 10.2 dan Oracle Database 11g, perbaikan performa backup dan penghematan ukuran diperoleh dengan mengeliminasi backup dari committed undo. Selain itu, solusi Oracle menurunkan CPU overhead selama database backup menggunakan shared buffers untuk perpindahan data.

dari : sda-indo.com

Siapkan Prosesor Baru, Intel Usung Atom


San Francisco - Raksasa prosesor Intel memperkenalkan merek terbaru jajaran prosesornya dengan mengusung nama 'Atom'. Prosesor Intel Atom ini sebelumnya dikenal dengan kode nama Silverthorne dan Diamondville.

Intel Atom akan bersanding dengan merek-merek Intel sebelumnya yang lebih dulu eksis seperti Celeron, Core ataupun Xeon. Intel Atom akan berjalan pada clock speed sampai 1,8 GHz. Jajaran prosesor baru tersebut menurut Intel akan dipasarkan di pertengahan tahun 2008 ini.

Intel Atom merupakan mikroarsitektur terbaru yang dirancang untuk perangkat berukuran kecil dan ultramobile. Mikroprosesor ini terdiri dari 11 chip yang dilengkapi dengan 47 juta transistor.

Selain itu, ada juga produk bermerek Intel Centrino Atom yang ditujukan untuk perangkat internet mobile. Intel Centrino Atom ini sebelumnya punya kode nama Menlow.

Sean Maloney, Marketing Officer Intel menyatakan bahwa Intel Atom merupakan chip yang kecil namun bertenaga, untuk mendapatkan pengalaman mengakses internet yang menyenangkan. Demikian seperti dikutip dari detikINET dan eFluxMedia, Senin (3/3/2008).