Kamis, 03 Juli 2008

Oracle Umumkan Rilis Baru Oracle Secure Backup


Oracle Secure Backup 10.2 kini secara umum tersedia pada Linux, Windows, dan UNIX untuk penggunaan dengan semua edisi Oracle Database 11g dan Oracle Database 10g.

Oracle hari ini (6 Maret 2008) mengumumkan ketersediaan umum Oracle Secure Backup 10.2, solusi tape backup performa-tinggi dari Oracle untuk Oracle Database dan perangkat storage NAS. Oracle Secure Backup adalah solusi enterprise lengkap untuk manajemen tape backup terpusat dengan fitur-fitur canggih seperti enkripsi, vaulting, dan dynamic drive sharing.

Para pelanggan bisa memperoleh perlindungan data terbaik pada harga rendah menggunakan security policies safeguarding data Oracle Secure Backup yang disimpan dalam tape dan kontrol akses terhadap sistem backup dan data. Rilis terbaru dari Oracle Secure Backup ini memberikan enkripsi policy-based pada level domain, host, backup, atau tape menggunakan algoritma enkripsi AES128, AES192 atau AES256. Oracle Secure Backup menyediakan otomatisasi manajemen semua kunci enkripsi yang terkait dengan tape backup, menyederhanakan kerja administrator database. Kunci enkripsi disimpan secara terpusat pada Oracle Secure Backup Administrative Server, yang dengan luwes mengelola dekripsi selama restorasi. Kebutuhan enkripsi data korporat dipenuhi dengan policy manajemen kunci user-defined termasuk jenis kunci (passphrase acak atau user) dan jadwal re-key.

Oracle Secure Backup 10.2 melakukan otomatisasi manajemen tape sepanjang life cyclenya dari creation, expiration sampai reuse. Konsep tape storage pool yang ada diperluas hingga mencakup manajemen policy-based untuk tape vaulting, duplikasi, dan migrasi dari Virtual Tape Library (VTL) ke physical tape. Oracle Secure Backup melakukan otomatisasi manajemen tape per user-defined policy, yang dapat meliputi duplikasi tape dengan retention sama atau berbeda dan jadwal vaulting seperti tape asli, penjadwalan rotasi (vaulting) tape antara banyak lokasi.

Sebagai bagian dari keluarga produk Oracle, Oracle Secure Backup senantiasa mengoptimasi peluang integrasi untuk membantu memaksimalkan return on investment pelanggan Oracle. Dengan utilisasi Oracle Secure Backup 10.2 dan Oracle Database 11g, perbaikan performa backup dan penghematan ukuran diperoleh dengan mengeliminasi backup dari committed undo. Selain itu, solusi Oracle menurunkan CPU overhead selama database backup menggunakan shared buffers untuk perpindahan data.

dari : sda-indo.com

Tidak ada komentar: