Jumat, 14 September 2007

Blu-Ray Disc


Blu Ray,Disk Berkapasitas Super

Menyimpan data berkapasitas besar, kini tak menjadi masalah lagi. Cukup menggunakan sekeping compact dics (CD), Anda bisa menyimpan data dengan kapasitas hingga 50 gigabyte (GB) atau hampir sepuluh kali kapasitas DVD.

Disc terbaru yang memiliki kapasitas besar tadi dikenal dengan Blu-Ray. Ia dikembangkan untuk memungkinkan dilakukan perekaman, penyimpanan, dan pemutaran ulang dari video berdefinisi tinggi (HD). Termasuk didalamnya kemampuan menyimpan data dalam kapasitas yang lebih besar. Sebuah disc single-layer Blu-ray memiliki kapasitas 25GB. Kapasitas sebesar ini dapat digunakan untuk merekam hingga lebih dari dua jam dari HDTV atau lebih dari tiga jam dari TV berdefinisi standar. Versi dual-layer dari disk jenis ini yang berkemampuan hingga 50GB.

Terdapat perbedaan mendasar antara optikal disk konvensional dan optikal disk berbasis Blu-ray. Optical disc konvensional, menggunakan laser merah untuk membaca dan menyimpan data. Blu-ray menggunakan laser blue-violet (biru-violet). Warna laser yang digunakan tadi, rupanya mengilhami pengembangnya untuk memberi nama Blu-ray untuk generasi terbaru optical disc. Meskipun menggunakan tipe laser yang berbeda, produk-produk Blu-ray pada dasarnya mendukung DVD/CD, Juga dimungkinkan untuk melakukan playback dari CD atau DVD.

Berbagai kepustakaan menyebutkan, ada beberapa keuntungan yang bisa dipetik dari pemanfaatan laser blue-violet (450nm). Laser blue violet memiliki panjang gelombang lebih pendek daripada laser merah (650nm). Dengan demikian memungkinkan untuk kinerja operasional laser lebih fokus dengan ketepatan lebih baik. Hal tersebut juga memungkinkan data dikemas secara lebih padat dan disimpan dalam ruang yang lebih kecil. Sehingga, dimungkinkan untuk menyimpan data lebih besar dalam sebuah disk. Meskipun, bentuk dan ukurannya tak berbeda dengan CD/DVD.

Teknologi yang dibenamkan dalam peranti ini memiliki perubahan aperture numerical hingga 0.85. Hal itu, memungkinkan Blu-ray Disc menyimpan hingga 25GB/50GB. Dengan pertumbuhan yang sangat pesat dari HDTV, konsumen menginginkan untuk melakukan perekaman program HD secara cepat dengan kapasitas penyimpanan lebih besar. Blu-ray dirancang untuk mendukung aplikasi dan perekaman langsung file berformat MPEG-2 TS (Transport Stream) yang banyak digunakan oleh digital broadcast. Dengan demikian, ia sangat kompatibel dengan standar global untuk televisi digital.

HDTV broadcast dapat direkam secara langsung ke dalam disk tanpa mengurangi kualitas atau proses ekstra. Untuk menangani peningkatan jumlah data yang dibutuhkan untuk HD, Blu-ray memiliki kecepatan transfer data 36 Mbps. Kecepatan ini lebih dari cukup untuk merekam atau playback HDTV. Sebagai tambahan, dengan pemanfaatan penuh sebuah fitur akses acak optical disc, dimungkinkan untuk memutar ulang video sementara pada waktu yang sama secara simultan melakukan perekaman video berdefinisi tinggi.

Diprediksikan Blu-ray akan menggantikan peranti perekam VCR dan DVD untuk HDTV pada beberapa tahun ke depan. Selain itu, diperkirakan pada masa yang akan datang format Blu-ray juga akan menjadi format standar untuk penyimpanan data PC dan film berdefinisi tinggi. Para vendor pun telah mempersiapkan produk-produk mereka dengan basis teknologi Blu-ray. Peranti yang diproduksi dengan membenamkan teknologi Blu-ray antara lain pemutar Blu-ray, perekam Blu-ray, disk Blu-ray, dan drive komputer Blu-ray.

Sebutlah Samsung. Vendor asal Korea itu menawarkan BD-P1000 Blu-ray disc player (pemutar BD). Peranti ini memungkinkan para konsumen mendapatkan tampilan berdefinisi tinggi (high-definition displays). Peranti ini memiliki playing content pada native 720p atau 1080i resolusi video. Dengan all-digital audio/video interface pada sebuah single cable, memungkinkan pengguna untuk menghubungkan Blu-ray player dengan mudah pada pesawat televisinya. Peranti ini juga memiliki kemampuan untuk membaca sandi standar pada multichannel audio.

Peranti ini memiliki dukungan format-format DVD termasuk DVD-RAM, DVD-RW, DVD-R, DVD+RW, and DVD+R. Fitur tambahan peranti ini antara lain memory card reader, full audio format support, pop-up dan pilihan-pilihan menu always-on. Juga, tombol full color high-definition animated, dan improved bitmap dan text subtitles. BD-P1000 juga dilengkapi dengan memory card reader, dukungan Compact Flash, XD Picture card, Micro Drive, SD, MMC & RS-MMC, Memory stick, dan Memory stick duo.

Dalam peranti ini terdapat connectivity CVBS Output, S-Video Output, component output, HDMI dan audio outputs digital dan analog. Juga dukungan format-format audio. Termasuk 192KHz LPCM, Dolby digital & Dolby Digital Plus, MPEG 2, DTS and MP3. Samsung mengklaim bahwa peranti itu akan menjadi pemutar BD pertama diantara produsen-produsen elektronik. Rencananya peranti tersebut akan dipasarkan pada musim semi tahun ini dengan harga ritel sekitar 1.000 dolar AS.

Sedangkan untuk disk Blu-ray, Panasonic memperkenalkan empat model hasil inovasinya. Disk tersebut tersedia dengan pilihan kapasitas penyimpanan 25GB dan 50GB. Disk tersebut dapat digunakan pada BD drives dengan 2X writing speed. Keempat model tersebut adalah LM-BE50DE rewritable dengan kapasitas 50 GB. Merupakan peranti single-sided dan dual Layer dengan harga sekitar 59.99 dolar AS. LM-BE25DE rewritable, berkapasitas 25 GB, peranti single-sided dan single layer dengan harga sekitar 24.99 dolar AS.

Model lainnya adalah LM-BR50DE write once, dengan kapasitas 50GB. Merupakan peranti single-sided dan dual Layer yang dihargai sekitar 42.99 dolar AS. Serta, LM-BR25DE write once. Peranti ini memiliki kapasitas 25GB, single-sided, single layer dengan harga sekitar 17.99 dolar AS. Model LM-BE50DE dan LM-BR50DE memanfaatkan struktur dual layer dengan kapasitas 50 GB -lebih dari 10 kali kapasitas single-sided 4.7GB DVD konvensional.

Teknologi layer stack baru memungkinkan Panasonic untuk menumpukkan dua layer perekaman, dan cover layer transparan dengan ketebalan 0.1mm. Teknologi perekaman film dengan sensitifitas tinggi dan high transmittance membuatnya mampu meraih struktur dual-layer. Panasonic BD discs juga menggunakan teknologi proses spin coating terkini untuk membentuk cover layer yang sangat tipis. Panasonic meyakini bahwa hal tersebut merupakan elemen kunci untuk kestabilan data perekaman.

Sementara itu, Pioneer memperkenalkan Blu-ray Disc untuk drives komputer. Peranti yang diberi nama BDR-101A itu akan memanfaatkan wavelength blue lasers yang lebih pendek dengan tujuan untuk menyimpan informasi hingga 25 gigabytes dalam sebuah single layer Blu-ray Disc. Drive ini akan dilengkapi dengan aplikasi data rekaman untuk mentrasfer digital file-file untuk Blu-ray Discs.

Sebagai salah satu dari produk pertama yang dirancang untuk memanfaatkan teknologi Blu-ray Disc, peranti ini secara signifikan meningkatkan kapasitas penyimpanan. Sehingga, dapat mengurangi penggunaan sejumlah discs yang dibutuhkan untuk memback up komputer hard drives, file-file digital dan berbagai applikasi. BDR-101A Blu-ray Disc/DVD writer akan membaca BD-ROM/R/RE,DVD-ROM/DVD-R/DVD-RW dan +RW discs. Peranti ini menawarkan kecepatan penyimpanan (write speeds) dengan lebih baik. Seperti, BD-R/RE (2X), DVD-R/+R (8X), dan DVD-RW/+RW (4X).

Sumber:www.republika.co.id

Tidak ada komentar: